Realisasi Pembangunan Jaling ADD Sukamakmur Diduga Asal Jadi

IRONIS pekerjaan pembangunan jalan lingkungan Gang Bpk Solihin Yang terletak di RT 002 RW 004 Desa Sukamakmur Kecamatan Sukakarya diduga asal jadi dan tidak sesuai dengan RAB (Rencana Anggaran Biaya) dengan nilai RP. 166.231.200,- dari sumber anggaran Dana Desa Tahun 2019. Sehingga banyak dugaan penyimpangan Yang dilakukan dan tidak memenuhi aspek Formal untuk dipertanggung jawabkan secara hukum dalam melakukan laporan surat pertanggung jawabannya nanti dalam mereliasikan anggaran Yang sudah terserap ditahun 2019 lalu.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua KSM LSM GMBI Sukatani, Affandi kepada NewsBekasi.Id, Jumat (17/01). “Bahkan saya gak habis pikir kalau kegiatan tahun 2019, tapi pengerjaanya Di bulan januari 2020,artinya menurut logika saya anggaran dan realisasi pencairan kegiatan tersebut sudah tutup buku diakhir desember 2019,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, Namun ini justru dikerjakan dibulan januari 2020, dan bagaimana mekanisme penagihan dan pencairan ADD tersebut. Sehingga menurutnya ada dugaan laporan atau SPJ hasil kerjaan fiktif ditahun 2019 Yang dianggap sudah selesai hasil pembangunannya dan diduga kuat uangnya sudah terserap semua ditahun 2019 lalu.

“Sehingga kini muncul kerjaan diawal bulan januari 2020, berarti ada apa ini? Terlebih hasil pekerjaan dilapangan diduga asal jadi dan amburadul tidak memenuhi aspek pembangunan infrastruktur Yang sesungguhnya,” katanya.

Bahkan, ia secara lembaga akan melaporkan hasil kegiatan dan realisasi ADD tersebut kepada penegak hukum baik kepolisian maupun kejaksaan dan juga kepada BPK RI Agar bisa memeriksa kembali untuk dijadikan sample hasil pembangunan tersebut sudah layak atau tidak sehingga tidak atau adanya indikasi kerugian keuangan negara nantinya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *