Tingkatkan Publikasi Data, Diskominfosantik Gelar Workshop Interoperabilitas Data Antar Perangkat Daerah

Bekasi – Dalam rangka meningkatkan kualitas publikasi data, Diskominfosantik Kabupaten Bekasi menggelar workshop interoperabilitas dan visualisasi data sektoral antar unit kerja dan perangkat daerah yang berlangsung di Hotel Java Palace, Jababeka Cikarang, pada Selasa
(21/11/2023).

Acara tersebut menghadirkan narasumber Afie Yudha Triadi dari Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rohmat Hidayat dari Jabar Digital Service serta Rosi dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Kominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan dalam upaya peningkatan pembangunan statistik daerah dengan semua perangkat daerah.

“Seperti interoperabilitas data ini adalah kemampuan dari satu sistem untuk membagi data secara integrasi kepada perangkat daerah agar bisa dibagi pakaikan secara otomatis, di dalam aplikasi yang mereka miliki,” katanya.

Yan Yan menyampaikan, ketika data tersebut berubah dan pasti ketika perangkat daerah memintanya otomatis data tersebut akan diinput ulang.

“Makanya yang kita harapkan itu satu data yang sama ketika dibagikan kepada perangkat daerah melalui sistem perangkat daerah yang ada, itu yang disebut dengan interoperabilitas data, semua data akurat dan tidak ada data yang beda semuanya terintegrasi,” katanya

Yan Yan mengatakan, ke depan diharapkan bisa dibentuk satu ekosistem data Kabupaten Bekasi yang handal, sehingga dara tidak tercecer dimana saja.

Kepala Bidang Statistik Sektoral Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Intan Komala menyampaikan, data merupakan bagian penting dalam perumusan kebijakan dan penyusunan rencana program pembangunan daerah. Dari data dapat dilihat gambaran kondisi yang ada, sehingga dapat diprediksi kondisi yang akan datang.

“Sudah barang tentu Pemkab Bekasi diharapkan dapat memiliki data yang berkualitas dan terpublikasi dengan baik dan menarik, untuk mendukung penyusunan perencanaan program pembangunan yang tepat,” ungkapnya.

Dirinya berharap output dari kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan data yang lebih akurat, yang mudah diakses, dan terpublikasi dengan visualisasi yang menarik. Sehingga orang atau pengguna data akan mudah mencerna informasi yang ada di dalam data yang disajikan. (Bekasikab.go.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *