KEPALA Bidang Sarana Prasarana Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Deni Hendra mengungkapkan, capain penerimaan dari retribusi pengujian kendaraan bermotor (PKB) Kir sudah melebihi dari target di tahun 2019.
“Kita ditargetkan Rp 5 Miliar tahun 2019 kemaren. Rupanya sudah melebihi target sampai Rp 6,7 Miliar,” katanya kepada NewsBekasi.Id
Target tersebut meningkat sejak hanggar cek fisik kendaraan diperbesar hingga menampung kapasitas maksimal 300 kendaraan setiap harinya.
“Hanggar uji jir sejak diperbesar bisa menampung dalam sehari itu minimal 100 kendaraan dan maksimal 300. Itulah salah satu faktornya mampu mengejar target pajak daerah. Hanggar kir ramai di bulan februari – maret,” katanya.
Diawal tahun 2020 ini Dishub Kabupaten Bekasi masih memberlakukan buku kir, meski pemerintah pusat sudah memberikan ijin penggunaan cerakan baru berupa kartu kir.
“2020 ini kita masih gunakan buku kir, belum berpindah pada kartu. Perintah dari Kemenhub habiskan buku kir dulu,” katanya. (red)