KEMBALI hadir lagi gunungan sampah di Kali Jambe Kabupaten Bekasi. Tumpukan sampah terlihat kembali memadati dan menyumbat aliran air sungai yang ada di Kelurahan Jatimulya, berbatasan dengan Desa Lambangsari, atau tepatnya yang berada ditepian Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kabupaten Bekasi tersebut.
Kondisinya semakin diperparah dengan adanya kiriman sampah yang datang, usai sejumlah wilayah di Kabupaten Bekasi diguyur hujan beberapa hari yang lalu.
Permukaan air sungai dipenuhi lautan sampah dari berbagai jenis, mulai dari sampah peralatan rumah tangga, styrofoam hingga plastik dan lain sebagainya.
Guna mengantisipasi semakin parahnya kondisi dari permasalahan sampah tersebut, bertempat di ruang aula Kecamatan, Camat Tambun Selatan, Junaefi, mengumpulkan seluruh kepala desa dan lurah se-Kecamatan Tambun Selatan guna melakukan rapat koordinasi, Senin (11/11).
“Kami mencari solusi permasalahan sampah yang semakin menumpuk dan tak kunjung selesai. Bagaimana juga mengantisipasi terjadinya banjir, apalagi sekarang sudah mulai memasuki musim penghujan,” ucap Junaefi saat diwawancarai NewsBekasi.Id
Hari ini (sekarang -red), lanjut Junaefi, para petugas gabungan sedang melakukan operasi pengerukan dan pengangkutan sampah yang menumpuk di Kali Jambe, terutama sampah yang tertahan disodetan jalan tol karena kondisinya sempit dan penuh rumput.
“Ada 10 armada yang diperbantukan, juga ada bantuan dari PT Wika, yang memberi pinjaman alat berat untuk mengeruk sampah yang ada disaluran masuk jalan tol,” jelasnya.
Junaefi yang baru beberapa hari menjabat sebagai Camat Tambun Selatan tersebut menambahkan bahwa pengerukan dan pengangkutan sampah itu sudah dikoordinasikan juga dengan petugas Kota Bekasi.
“Lurah Jatimulya sudah berkoordinasi dengan beberapa Kepala Desa dan para petugas dari Kota Bekasi. Sedangkan waktu pengerjaannya akan kami lakukan sampai tuntas,” tandasnya. (red)
