SEBANYAK 490 Sekolah SD dan SMP Kabupaten Bekasi telah mendapatkan indek mutu terbaik tingkat Nasional dari Kemendikbud pada Tahun 2019. Hal itu dikatakan Kabid Bidang Data, Sarana dan Pengendalian Mutu Pendidikan Kabupaten Bekasi, Asep Saefulloh saat diruang kerjannya, Senin (04/09).
“Indek mutu terbaik sebuah langka standar pendidikan nasional. Jadi Kementerian Mendikbud menilai sekolah standar mutu nasional dari 4 aspek, yaitu raport mutunya atau data mutunya di entry data tersebut ke Kemendikbud, kemudian hasil Ujian Nasionalnya, lalu hasil Uji Kompetensi Guru dari sekolah tersebut dan hasil akreditasi sekolah. Itulah 4 komponen yang standar nasional,” ucap Asep kepada awak media.
Terang dia, untuk di Kabupaten Bekasi sudah ada 328 Sekolah Dasar Di Kabupaten Bekasi yang dinyatakan standar nasional pendidikan dari jumlah 900 sekolah dasar negeri dan swasta, menurut dia Kabupaten Bekasi udah posisi di atas angka 30 persen. Sementara angka persentase secara nasional yang dinyatakan memenuhi standar nasional baru 18,8 persen.
“Berarti sekolah dasar di Kabupaten sudah diatas persentase di atas nasional. Ini cukup memuaskan dari segi mutu kita Kabupaten Bekasi,” katanya.
Sementara itu untuk SMP sebanyak 162 sekolah negeri maupun swasta dari 300 sekolah telah berstandar nasional. “berarti kita udah diatas 50 persen untuk indek mutuk berstandar nasional tingkat SMP,” tuturnya.
Asep pun memiliki target untuk peningkatan indek mutu nasional hingga tiga tahun kedepan, yaitu 70 persen sekolah SD maupun SMP Kabupaten Bekasi.
“Saya pun target hingga berahkir pada kepemimpinan Bupati Eka ini, akan berharap bisa diposisi 70 persen,” harapannya.
“Kalau untuk mencapai 100 persen itu sulit dicapai karena setiap tahunnya pasti ada sekolah yang baru, jadi sekolah baru itu harus dimaksimalkan untuk mecapai Standar Nasional. Jadi target kita untuk sekolah di Kabupaten Bekasi bisa capai 70 persen indek mutu nasional,” tandasnya. (red)
