Disperindasar: Produk UMKM Jangan Main Di Pinggiran Saja, Tapi Harus Berani Masuk Mall

MENYAMBUT Hari Jadi Kabupaten Bekasi yang ke 68, Dinas Perdagangan dan Pasar (DisperidagSar) menggelar kegiatan yang bertema “Gelar Produk Unggulan Kabupaten Bekasi” dimana melibatkan sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Perdagangan dan Pasar, Abdur rofiq mengatakan bahwa tujuan kegiatan tersebut sebagai bentuk partisipasi dinas pasar dan perdagangan dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Bekasi dimana salah satu tugas nya adalaha bagaimana mempromosikan produk_produk yang di hasilkan oleh pelaku ekonomi kerakyatan Kabupaten Bekasi untuk bisa di kenal seluruh lapisan masyarakat setempat.

“Kegiatan yang diambil Dinas Pasar dan Perdagangan denga mengangkat tema” Gelar Produk Unggulan Kabupaten Bekasi” merupakan sebagi bentuk partisipasi kita untuk memperkenalkan hasil produk kerakyatan yang dihasilkan pelaku UMKM Kabupaten Bekasi,” kata dia kepada NewsBekasi.Id, Selasa (14/08)

Menurut dia, selama ini produk UMKM berada di pinggiran, sekarang di coba para pelaku UMKM di masukan ke dalam Mall. Sehingga produk_produk tadi bisa bersaing dengan produk yang bukan hasil umkm.” Seumpanya sudah bisa bersaing, para pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi akan terpancing untuk mengemas produk yang lebih bermutu lagi,” ujarnya

Makanya Dinas Perdagangan dalam hal ini, Tambah Ropiq, mencoba membuat tempat yang nantinya di peruntukan bagi para pelaku usaha ini.” Di kita (pasar_red) yang selama ini di kelola dinas perdagangan kita coba menempatkan mereka, sehingga kalau ada masyarKat yang ingin mencari produk lokal Kabupaten Bekasi mereka tidak lagi kesusahan bahwa pasar tradisional sudah memiliki semua itu,” lanjutnya

Nantinya tempat tersebut di beri nama”Galery Produk Ukm”, di tempat itu semua hasil produk olahan yang dihasilkan Umkm akan tersedia mulai dari hasil kerajinan tangan, kulineran, maupun handy craft. jadi nantinya tidak perlu lagi ke mall, karena dari masyarakat ini in outnya maunya di mall.

“Saat mereka datang ke Mall, semua produk hasil umkm itu tersedia juga tidak hanya berada di pinggiran saja. Memamerkan hasil di Mall juga bisa membuat persaingan dan itu semua tergantung pada kualitas produk barang yang di hasilkan,” pungkasnya. (dej)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *