KETUA Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi, Mulyana Muhtar membenarkan memboyong semua anggota keluarga saat Kunjungan Kerja (Kunker) ke Nusa Tenggara Timur (NTB) selama 3 hari. “Iya benar, berangkat dari hari Minggu pulangnya hari Rabu,” singkatnya kepada NewsBekasi.Id, Kamis (05/042018).
Untuk tiket pesawat dan penginapan, Mulyana menegaskan tidak menggunakan duit negara. Dia mengaku memberikan uang pada staff dewan untuk dibelikan tiket pesawat.
“Tiket pesawat beli sendiri. Saya kasih duit untuk beli tiket pesawat. Kalau kamar, ya kita satu kamar. Keluarga gunakan satu kamar di hotel tempat saya menginap,” tegasnya.
Disinggung soal moral dan etika sebagai wakil rakyat yang membawa keluarga ketika Kunker ke luar kota, Politisi Partai Demokrat ini mengaku tidak menjadi persoalan. Bahkan dianggap sebagai hal yang biasa.
“Itu sudah biasa. Selama tidak mengganggu pekerjaan sebagai anggota DRPD, saya gak malu,” ujar Mulyana.
Informasi yang di himpun dari salah satu staff keuangan DPRD, dari puluhan Anggota Komisi II yang Kunker ke Lombok, hanya 2 dewan yang membawa serta keluarga.
Namun, untuk pembelian tiket pesawat, staff tersebut membelinya menggunakan uang saku anggota tersebut. “Itukan kita beli dulu, nanti dipotong dari uang saku atau spj dewan tersebut,” ujarnya. (dej)
